Bagkit Generasiku
Oleh: Sofi Lisdayanti
Ketika kilat menggurat
Ketika silau memantau
Mereka bukan mendengkur
Mereka rela mengirimkan sukma
Hanya untuk satu kata, Tidak!
Entah harus bersorak lalu berduka
Atau harus berduka lalu bersorak
Ketika kemerdekaan tergenggam
Namun jutaan raga melayang
Silahkan
Nikmati saja kemerdekaan ini
Kemerdekaan yang kami persembahkan ini
Sekarang,
Diamnya adalah acuh
Diamnya adalah takut
Diamnya adalah pengecut
Diam yang benar-benar diam
Geraknya ketika dendam
Geraknya ketika bosan
Dulu,
diamnya adalah damai
Diamnya adalah doa
Diam yang bukan berarti diam
Tapindiam yang tak terdiam
Diam kou para pendiam
Kenapa tak kpu manfaatkan saja
Jiwa yang sudah berakar
Untuk lebih mengakar
Ketika kilat menggurat
Ketika silau memantau
Mereka bukan mendengkur
Mereka rela mengirimkan sukma
Hanya untuk satu kata, Tidak!
Entah harus bersorak lalu berduka
Atau harus berduka lalu bersorak
Ketika kemerdekaan tergenggam
Namun jutaan raga melayang
Silahkan
Nikmati saja kemerdekaan ini
Kemerdekaan yang kami persembahkan ini
Sekarang,
Diamnya adalah acuh
Diamnya adalah takut
Diamnya adalah pengecut
Diam yang benar-benar diam
Geraknya ketika dendam
Geraknya ketika bosan
Dulu,
diamnya adalah damai
Diamnya adalah doa
Diam yang bukan berarti diam
Tapindiam yang tak terdiam
Diam kou para pendiam
Kenapa tak kpu manfaatkan saja
Jiwa yang sudah berakar
Untuk lebih mengakar
Komentar
Posting Komentar