Kecewa

Oleh: Sofi Lisdayanti

Tubuh di hampiri oleh prajurit" air hujan.
Tabuh mengiringi setiap langkah kenangan
Rubuh rasa sesak tak beralasan
Rusak segala angan yg di agungkan

Kini hanya tinggal balok balok
besi yg sengaja kou biarkan berkarat
Karat itu meninggalkan noda
Noda hitam pada jiwa

Sekian lama
Sekian lapuk
Semenjak aku berpeluk
Seketika aku terpuruk

Ah, aku benci
Sudah ku titipkan hati ini
Kou mencari lagi
Tak tau diri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kritik Sastra novel hujan

JAYALAH NEGERIKU Oleh: Sofi Lisdayanti

Kemanakah?